12 Syarat Pengajuan TKDN dan Komponen Perhitungannya

Perusahaan yang ingin mengajukan sertifikat TKDN untuk produk industrinya wajib memenuhi syarat pengajuan TKDN. Kelengkapan dokumen syarat pengajuan merupakan hal yang paling penting untuk memperoleh sertifikat TKDN. Berikut dokumen-dokumen persyaratan yang perlu disiapkan.

 Syarat Pengajuan TKDN yang Lengkap

Daftar dokumen di atas merupakan syarat pengajuan TKDN yang lengkap untuk memperoleh sertifikat TKDN produk. Anda perlu menyiapkan seluruh persyaratannya sebelum memilih lembaga verifikasi untuk perhitungan TKDN. Pastikan Anda didampingi oleh lembaga yang tepat sampai sertifikat perusahaan di tangan.

Ada banyak lembaga verifikasi independen (LVI) yang bisa dipilih untuk mendampingi Anda dalam perhitungan TKDN  dan verifikasi di lapangan. Pastikan LVI yang dipilih merupakan lembaga resmi dan juga berpengalaman mengurus pengajuan sertifikat TKDN.

Penilaian Produk Barang/Jasa dalam Teknis Perhitungan TKDN

Anda yang diwajibkan mencapai persentase tertentu untuk nilai TKDN wajib memahami bagaimana teknis perhitungannya. Untuk menghitung bobot nilai TKDN barang atau jasa, Anda bisa menambahkannya dengan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP).

Dalam penilaiannya, ada beberapa komponen yang diperhitungkan. Simak ulasan lebih lengkapnya sebagai berikut:

  1. Komponen dalam Negeri untuk Barang

Komponen ini meliputi bahan baku yang digunakan, perekayasaan dan rancang bangun dengan unsur manufaktur, perakitan, fabrikasi, hingga tahap akhir pekerjaan. Ini dilaksanakan di dalam negeri dan juga berasal dari dalam negeri juga.

  1. Komponen dalam Negeri untuk Jasa

Penggunaan jasa hingga tahap penyerahan akhirnya dengan memanfaatkan tenaga ahli. Untuk alat kerja yang digunakan adalah perangkat lunak beserta sarana penyokong dari dalam negeri dan juga dilaksanakan dalam negeri.

  1. Komponen dalam Negeri untuk Gabungan Barang dan Jasa

Ini merupakan gabungan dari kedua komponen sebelumnya. Artinya penggunaan bahan baku hingga penggunaan perangkat lunak dari dalam negeri juga dilaksanakan di dalam negeri.

Penilaian pada Bobot Manfaat Perusahaan

Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) merupakan nilai penghargaan yang didapatkan oleh perusahaan-perusahaan yang telah berinvestasi di Indonesia. Dimana melalui investasi tersebut mereka dapat membantu memberdayakan Usaha Kecil dan Usaha Mikro lewat keselamatan kerja dan lingkungan, kemitraan, pemeliharaan kesehatan, pemberdayaan lingkungan, dll.

BMP merupakan nilai tambah yang sangat mempengaruhi hasil perhitungan nilai TKDN. Oleh karena itu, bagi perusahaan yang ingin mengajukan sertifikat TKDN wajib mengoptimalkan aktivitas pemberdayaan UMKM dan CSR-nya.

Formulasi Perhitungan TKDN

Perhitungan nilai TKDN dari perbandingan harga barang, setelah itu hasilnya dikurangi dengan harga komponen luar negeri dan barang jadi. Harga barang jadi inilah yang kemudian disebut-sebut sebagai biaya produksi yang perlu dikeluarkan. Berikut beberapa biaya produksinya:

Penentuan untuk TKDN Barangnya meliputi:

Itulah tadi beberapa syarat pengajuan TKDN yang wajib disiapkan perusahaan untuk mendapatkan sertifikat TKDN. Bagi perusahaan yang mendapatkan beban persentase tertentu, pahami teknik perhitungan nilainya. Jangan lupa maksimalkan aktivitas memberdayakan lingkungan dan juga CSR untuk mendapatkan bobot yang tinggi.

MORE DETAIL INFO FOR TKDN CERTIFICATE PLEASE  CALL US :

CALL / WA : +62811-1280-843 Devi

Email : info@konsultanindustri.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *